Monday 17 June 2013

Uji Normalitas pada SPSS





        Uji normalitas dimaksudkan untuk memperlihatkan bahwa sampel diambil  dari  populasi  yang berdistribusi normal.

       Uji normalitas pada statistik dapat dilakukan dengan beberapa cara, antara lain:  Uji Liliefors, Uji  normalitas Chi-Square (Chi-kuadrat) dan Uji normalitas Kolmogorov-Smirnov

       Misalkan kita mempunyai data tinggi badan  sebagai berikut:

 
     
         Sebelum mengetik data diatas, langkah pertama klik Variable View pada SPSS data editor. Pada kolom Name ketik Tinggi.



      
        Pada kolom Label, untuk kolom pada baris pertama ketik tinggi badan, untuk kolom - kolom lainnya boleh dihiraukan  (isian  default), pada Data View ketik data tinggi badan.     
        Langkah pengujian  dengan SPSS sebagai berikut:


Pilih menu Analyze ->  Descriptive  Statistics à Explore
 

        Masukkan variable  tinggi ke Dependent List dan variable lain ke Factor List (jika ada lebih  dari 1 kelompok data)
         Klik  tinggi badan ke Dependent List dengan menggunakan  panah  kanan, Klik  tombol Plots


 Pilih Normality Plots with Tests 
 

Klik Continue lalu OK


Uji Hipotesis Liliefors

  • H0, data diambil dari yang berdistribusi normal
  • H1, data diambil bukan dari populasi  yang berdistribusii normal
  • α = 0.05
  • Daerah kritis, H0 ditolak jika P values (Sign) < 0.05
  • Statistik Uji P Value (sign) = 0.164
  • Kesimpulan, karena P Value (sign) > 0.05 maka H0 tidak ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa data diambil  dari populasi  yang berdistribusi normal.

No comments:

Post a Comment